Selasa, 25 Januari 2011

CADANGAN DEVISA CHINA TEMBUS REKOR

Sobat Monex, 2-3 tahun belakang ini banyak pelaku bisnis sering membicarakan tentang gebrakan Negara China dalam merubah trend pasar global. Mereka mengamati bahwa negara adi daya sekelas Amerika Serikat dan Eropa secara ekonomi sudah tidak sekuat 1-10 tahun yang lalu. Pelaku bisnis melihat trend market global telah bergeser menuju kepada  pasar Asia terutama China, India, Jepang dan Korea Selatan. Kekuatan ekonomi di pasar Asia ini bisa kita lihat dari aksi-aksi macan asia dengan melakukan ekspansi besar-besaran dengan membeli obligasi, saham-saham industry di eropa maupun di Amerika Serikat yang sedang mengalami keterpurukan akibat krisis  global sejak tahun 2008 yang lalu. Terbukti dengan nilai cadangan devisa terbesar saat ini dikuasai oleh 7 negara asia mendominasi 10 besar sebagai tingkat cadangan terbesar di dunia, diantaranya adalah China, Jepang, Taiwan, Korsel, Hongkong, India dan Singapura. China sendiri saat ini menembus rekor baru dengan cadangan devisanya sebesar US$2,85 triliun hingga akhir 2010-hampir sama dengan total gabungan cadangan devisa Jepang, Rusia, Arab Saudi, Taiwan, Korea Selatan dan 17 anggota zona euro.





Bagaimana China bisa menguasai ekonomi dunia ? Apa langkah-langkah strategis China ? Mari sedikit kita ulas apa saja perbaikan ekonomi yang dilakukan oleh negara China :

  • Memperbesar iklim investasi yang baik                                                                     China menerapkan ekonomi industri yang bersumber dan ditopang oleh investasi riil dalam bentuk pabrik pengolahan massal.  Sehingga investasi yang masuk ke China pada umunya langsung terserap dalam berbagai sektor tenaga kerja & Industri kecil & menengah  di China (UKM-di Indonesia). Hal ini berbeda dengan AS dan Eropa yang banyak bermain di sektor finansial. Sehingga kondisi ekonomi di AS dan Eropa sangat diwarnai dengan peran pasar modal yang lebih bersifat fluktuatif. Dan dana yang diserap dipasar modal tidak riil untuk Negara tapi lebih cenderung kepada para spekulan ataupun orang-orang kaya kapitalis saja. Bahkan perbaikan iklim investasi di China telah mendorong terjadinya pengentasan kemiskinan yang paling dramatis dalam sejarah yang mengangkat 400 juta orang dari kemiskinan selama lebih 20 tahun.
  • Memaksimalkan potensi jumlah penduduk yang tinggi
  • Menerapkan kebijkan-kebijakan ekonomi yang mampu memacu industri-industri strategis dan daya ekspor yang tinggi.

 Langkah Strategis China dalam melakukan ekspansi terhadap mata uang US Dollar :

  1. Perusahaan AS membeli hasil industri bahan olahan China (impor) dalam bentuk dolar ke China.
  2. Perusahaan China menukar dolar dengan mata uang yuan guna membayar upah tenaga kerja warganya & bahan baku dari negara-negara berkembang.
  3. Bank Sentral China (PBoC) mengambil dolar AS dan mencetak Yuan. Dalam hal ini PBoC telah melepas kendali mata uang Yuan dan meningkatkan putaran Yuan sebesar 80% dalam 5 tahun terakhir.
  4. Bank Sentral China menggunakan dolar AS untuk membeli obligasi  treasury dan surat utang AS & komoditi emas sebagai simpanan modal yang anti inflasi.